Jet Protocol : Platform Lending di Solana yang Ramah Pengguna

Solana Indonesia
3 min readMar 4, 2022

--

Halo SOLdier! Kali ini kita akan membahas salah satu protocol lending di blockchain Solana yang baru-baru ini mendapatkan dana investor dengan total sebesar $6,8 juta dollar! Platform tersebut bernama Jet Protocol yang telah melaunching produk Alpha mereka pada Oktober tahun lalu. Terdorong untuk menciptakan platform pinjam dengan model yang lebih baik, Jet Protocol melakukan riset yang serius serta perekrutan tim yang hati-hati untuk dapat membentuk platform lending bagi pengguna DeFi yang ingin meminjam aset mereka atau mendapatkan bunga atas aset kripto mereka. Memilih untuk dibangun di blockchain Solana, Jet Protocol ingin menjadi platform dengan biaya transaksi yang sangat terjangkau dengan tetap memiliki kecepatan yang tinggi. Visi jangka panjang Jet Protocol yakni ikut berkontibusi pada ekosistem borrowing dan lending yang ada pada ekosistem Solana secara keseluruhan. Pada Juni tahun lalu, Jet berhasil menutup putaran awal sebesar 4,8 juta dollar pada valuasi 32,5 juta dollar. Pada putaran tersebut, Jet menjual sekita 15% token pada investor. Dana yang didapat pada putaran tersebut digunakan untuk merekrut tim terbaik untuk membangun Jet Protocol menjadi platform yang inovatif.

Untuk keunggulannya, Jet Protocol berusaha menonjolkan perbedaanya di desain UI mereka yang akan mudah digunakan oleh user dan tentunya memiliki tampilan yang menarik. Selain itu, Jet Protocol fokus pada insentif likuidasi market yang kuat, tata kelola yang kuat, dan proses orientasi kolateral yang teruji. Dibalik Jet, terdapat 16 orang anggota tim yang terdiri dari mayoritas ahli sistem back-end dan pengembang front-end dengan pengetahuan mendalam tentang Rust, pasar keuangan, UI blockchain, dan pengetahuan menyeluruh tentang Solana.

Jet Protocol tidak hanya ingin memberikan manfaat pada usernya namun ingin memberikan impact lebih luas ke ekosistem Solana. Tidak ingin berhenti pada memberikan peminjaman lintas margin yang lebih baik, Jet Protocol juga mendatangkan investor strategis tambahan untuk melengkapi Jet yang diharapkan akan berkembang lebih luas ke luar DeFi. Untuk itu, Jet Protocol baru-baru ini bergandengan dengan Paradigm yang merupakan perusahaan investasi yang fokus mendukung perusahaan kripto. Kemudian, ada Recipocal Ventures yang membangun fondasi protocol dan aplikasi bagi web terdesentralisasi. Tak ketinggalan Solana Capital juga menjadi investor bagi Jet Protocol sebagai lengan strategi investasi dari Solana Labs. Misi dari Solana Capital adalah untuk menyediakan resource dan biaya bagi tim yang paling menjanjikan yang sedang membangun platformnya di Solana. Selain itu, Jet Protocol juga bekerja sama dengan GSR sebagai global leader untuk perdagangan aset digital yang spesialisasinya pada penyediaan likuiditas, manajemen resiko, dan produk terstruktur untuk peserta global dalam ekosistem aset digital. Selain itu, masih ada Three Arrows Capital yang merupakan hedge fund manager, lalu ada Ascendex, Republic Capital, SkyVision Capital, dan TPS Capital.

Protocol lending menjadi komponen yang penting dalam DeFi, untuk itu Jet Protocol ingin menyajikan platform borrowing dan lending yang mudah dijangkau dan digunakan oleh user. Bagaimana SOLdier? Apakah kamu tertarik untuk mencobanya dan melihat kemudahan apa saja yang disajikan oleh Jet Protocol? Nah, jangan lupa untuk terus mengikuti update terbaru dan informasi lebih lengkap platform Jet ini di twitter resminya di @JetProtocol serta website resminya di JetProtocol.io.

--

--

Solana Indonesia
Solana Indonesia

Written by Solana Indonesia

Pembaruan, pengumuman, dan penjelasan; Pelajari lebih lanjut tentang teknologi, validator, partner dan komunitas Solana.

No responses yet